Bahaya Virus Polio
Admin | Senin, 25 April 2016
“WHO menyatakan saat ini penyakit Polio sudah diberantas secara Global hingga 99%, dengan demikian hanya tinggal 1% menuju eradikasi Polio #DuniaBebasPolio”.
[caption id="attachment_5953" align="alignnone" width="669"]
Imunisasi masih diperlukan mengingat polio masih menjadi endemi di 2 negara yaitu Pakistan dan Afghanistan[/caption]
Apa Itu Polio?
Polio (poliomyelitis) adalah penyakit menular disebabkan oleh virus Polio yang menyerang (melumpuhkan) sistem syaraf dan dapat berpotensi fatal. Virus ini dapat menyebar dari satu orang ke orang lain dan dapat menyebabkan kelumpuhan pada orang yang terinfeksi melalui kontak dengan tinja (kotoran) dan tetesan dari bersin atau batuk orang yang terinfeksi.
Kebanyakan orang yang terinfeksi virus Polio (sekitar 72 dari 100 kasus) tidak memiliki gejala yang terlihat, hanya 1 dari 4 orang yang terinfeksi virus Polio memiliki gejalan seperti Flu. Sebagian kecil orang yang terinfeksi mengalami gejala lebih seirus yang berdampak pada syaraf dan sumsum tulang belakang seperti paresthesia atau perasaan kesemutan di kaki (terjadi pada 1 dari 25 kasus), meningitis (infeksi meliputi sumsum tulang belakang / otak), dan kelumpuhan pada lengan dan kaku (terjadi pada 1 dari 200 kasus).
Bahaya Polio?
Kelumpuhan adalah gejala yang paling parah terkait dengan Polio karena bukan hanya dapat menyebabkan cacat permanen namun juga bisa mengakibatkan kematian. 2 10 dari 100 orang yang lumpuh akibat infeksi virus Polio meninggal dunia dikarenakan virus tersebut pada akhirnya mempengaruhi otototot yang membantu mereka bernapas.
Bagaimana mencegah Polio?
Dikarenakan Polio belum ada obatnya, salah satu upaya untuk memberantas dan mencegah infeksi Polio adalah melalui vaksinasi polio yang diperuntukan khususnya untuk anakanak. Vaksin Polio terbukti aman dan efektif dalam mencegah infeksi (transmisi) Polio untuk mewujudkan Dunia bebas Polio. Vaksin Polio melindungi anakanak dengan mempersiapkan tubuh mereka untuk melawan virus Polio, dimana hampir semua anakanak (99 dari 100 anak) yang mendapatkan vaksinasi terlindungi dari polio. Terdapat 2 jenis vaksin yang dapat mencegah Polio, vaksin virus Polio tidak aktif (IPV) dan vaksin virus Polio oral (OPV). Vaksin OPV merupakan vaksin Polio yang masih digunakan di banyak dunia.
Fakta Polio

- 1 dari 200 infeksi polio menyebabkan kelumpuhan ireversibel, di antara mereka yang lumpuh, 5% sampai 10% diantaranya meninggal ketika otototot pernapasan mereka menjadi terhenti.
- Kasus polio telah menurun lebih dari 99% sejak tahun 1988, dari sekitar 350.000 kasus menjadi 74 kasus yang dilaporkan pada tahun 2015. Penurunan ini merupakan hasil dari upaya global untuk memberantas penyakit.
- Saat ini hanya terdapat 2 negara endemi polio (Afghanistan dan Pakistan), selama satu anak tetap terinfeksi maka anakanak di semua negara beresiko tertular polio.
Tagged :