GAVI Bantu 5 Propinsi di Indonesia
Admin | Jumat, 3 Agustus 2012

Global Alliance for Vaccine and Immunization (GAVI) telah memberikan bantuan dana hibah kepada Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan RI dalam upaya peningkatan kesehatan Ibu dan Anak. Bantuan yang diberikan ini termasuk untuk sosialisasi penguatan program imunisasi di 5 (lima) Provinsi terpilih, yaitu Banten, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Papua dan Papua Barat.
Program advokasi telah diselenggarakan 2 minggu sebelumnya di provinsi Banten dan Jawa Barat. Untuk program advokasi di luar pulau Jawa mulai diadakan pada Selasa, 31 Juli 2012 di Kabupaten Jeneponto, Makassar. Kegiatan di Jeneponto bertajuk sosialisasi kesehatan ibu dan anak (KIA) serta imunisasi yang diikuti oleh para tokoh agama dan masyarakat, Polres dan Kodim setempat, Promkes serta masyarakat umum. Para narasumber untuk program advokasi ini dengan latar belakang lintas sektoral yang masih berkaitan dengan KIA dan imunisasi.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, dr. Alim Alwi menyampaikan di ruang kerjanya, bahwa kabupaten Jenepont memiliki cakupan imunisasi yang masih rendah. Saat ini di bulan ke enam ratarata 63%, namun selama 5 tahun terkahir tidak ada kejadian luar biasa (KLB). Ketika ditanya alasan kenapa kabupaten Jeneponto dipilih sebagai tempat dilakukan advokasi, hal ini karena berdasarkan hasil mapping tim Kementerian Kesehatan masih ada sebagian warga yang masih meragukan tentang kehalalan vaksin. Selain itu, pemilihan lokasi disebabkan masih tingginya drop out bayibayi yang semestinya datang lagi untuk diimunisasi kedua kalinya, namun tidak datang.
Pada kesempatan sosialisasi, salah satu narasumber Reza Isfan, perwakilan dari Sub Direktorat Imunisasi Ditjen P2PL Kementerian Kesehatan dalam presentasinya menyimpulkan bahwa permasalahan di daerah saat ini adalah masih rendahnya akses pelayanan, tingginya angka drop out, ketersediaan tenaga profesional, masih kurangnya pelatihan petugas, penyediaan logistik, termasuk sarana rantai vaksin di beberapa daerah belum terpenuhi dengan baik.
Acara ini diikuti oleh seluruh peserta sampai selesai dengan sangat antusias. Para peserta yang hadir, seperti perwakilan dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Hukormas PP & PL, TNI AU, Bio Farma, PWI dan MUI. Seluruh rangkaian program advokasi ini pun ditutup dengan Buka Puasa Bersama. (LL/RW)
Tagged :