Difteri Terus Meningkat

Admin | Selasa, 23 Oktober 2012

Penderita penyakit difteri di Jawa Timur meningkat. Hingga 19 Oktober 2012, jumlah penderita difteri di Jatim sebanyak 710 orang. Angka tersebut meningkat jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 665 orang. Sedangkan, tahun 2010 sebanyak 500 orang, dan 2009 sebanyak 304 orang. Tentu, ini perlu dapat perhatian serius karena tiap tahun terus meningkat jumlah penderitanya, tegas Saifullah Yusuf, Wakil Gubernur Jawa Timur, Senin (22/10).

Dia mengatakan, penyakit difteri harus diwaspadai sampai kapan pun. Pasalnya, kuman yang membawa penyakit itu terkenal kebal dengan sabun dan bisa dengan mudah menyebar dan menjangkiti orang. Bahkan, penyakit difteri tidak hanya menyerang anakanak, tetapi juga remaja dan usia dewasa.Penyakit difteri, kumannya dapat menyebar kemanamana melalui ludah, udara, sentuhan kulit ataupun berhubungan langsung, katanya.

Dijelaskannya, untuk mencegah penyebaran penyakit tersebut, maka satusatunya jalan harus memberikan imunisasi kepada anak mulai usia dua bulan hingga 1 tahun. Jenis imunisasi itu adalah DPT I, II dan III. Memang harus diberikan imunisasi agar tidak menyebar, terangnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Jatim, Budi Rahayu mengatakan, jumlah penderita penyakit difteri setiap tahunnya memang meningkat. Untuk menanggulangi penyakit difteri di Jatim, maka Pemprov akan memberlakukan embargo, yakni bagi orang luar Jatim yang akan masuk ke Jatim harus sudah mendapat imunisasi difteri, pungkasnya. sty

sumber : http://www.surabayapost.co.id/?mnu=berita&act=view&id=6c3635368204f4d211da71e9315f5798&jenis=c81e728d9d4c2f636f067f89cc14862c

Tagged :