Penyebab Menurunnya Kekebalan Tubuh
Admin | Rabu, 7 Februari 2018

Tetap sehat dan jauh dari penyakit adalah hal yang didambakan oleh semua orang. Salah satu hal yang menyebabkan kita sering sakit adalah rendahnya sistem kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh adalah sistem yang berguna sebagai pertahanan tubuh dalam menangkal berbagai infasi dari virus, bakteri, atau sel-sel yang tumbuh abnormal. Contohnya, jika Anda sering mengalami pilek atau influenza maka bisa jadi Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Setiap detik beragam virus atau bakteri mengintai kita, dan pada saat yang tepat dimana kekebalan tubuh menurun, mereka akan mudah masuk, menyebabkan infeksi dan membuat tubuh kita jatuh sakit.
Tingkat kekebalan satu orang dengan lainnya berbeda-beda. Dilansir dari Kompas.com berikut beberapa hal yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh Anda menurun:
- Jarang berolahraga
Berjalan kaki selama 30 menit di pagi hari dengan rutin, sangat bermanfaat untuk mengembalikan sirkulasi sel-sel darah putih dan sistem kekebalan tubuh.
- Begadang di malam hari
Kekurangan tidur akan berdampak buruk bagi tubuh kita. Studi oleh peneliti asal University of Chigago menunjukkan bahwa tidur selama 4 jam dalam semalam, hanya mampu membentuk antibodi dalam darah sebanyak 50 persen.
- Mengkonsumsi gula berlebihan
Penelitian yang dimuat dalam American Journal of Clinical Nutrition mengungkap terjadinya penurunan kemampuan dari sel darah putih untuk melawan kuman, 5 jam setelah makan 100 gram gula. Kondisi ini terjadi secara drastis.
- Sikap Pesimis
Penelitian oleh UCLA menunjukkan bahwa para mahasiswa baru yang bersikap optimis, mempunyai sel T yang berlimpah sehingga mampu menguatkan respon kekebalan dan sel-sel antibodi dalam tubuh mereka.
- Stres dan depresi
Stres yang berlarut-larut berdampak buruk bagi kekebalan tubuh. Produksi antibodi akan terganggu akibat perasaan tertekan. Stres menyebabkan tubuh rentan terhadap serangan mikroorganisme dan berbagai jenis penyakit yang dapat melemahkan tubuh anda.
- Minum air terlalu sedikit
Air putih berguna untuk membantu dalam mengeluarkan racun. Kebutuhan minum setiap orang, tidak sama. Untuk mengetahui apakah asupan air telah memadai atau belum, adalah dengan mengamati warna urin. Tubuh yang sehat mengeluarkan urin berwarna jernih, atau agak kekuningan bukan keruh.
- Menjadi perokok pasif
Nikotin berdampak buruk bagi kesehatan tubuh, termasuk imun. Kurangi kebiasaan buruk seperti menghisap nikotin atau berdekatan dengan orang yang punya kebiasaan tidak sehat ini.
- Sering menggunakan obat antibiotik
Dengan mengkonsumsi antibiotik tertentu akan mengurangi kadar sitokin (hormon yang berperan dalam imunitas). Dengan imunitas rendah, tubuh menjadi lemah terhadap serangan bakteri resisten. Gunakan antibiotik, hanya dengan resep dokter.
- Kekurangan nutrisi tertentu
Kekebalan tubuh membutuhkan asupan yang berasal dari kombinasi vitamin A, C, dan E dengan mineral termasuk zat besi, zinc, tembaga, dan selenium. Semua nutrisi ini penting untuk menunjang antibodi, sel T, dan fungsi neutrofil. Penyerapan nutrisi dapat mengalami gangguan pada pelaku diet yang tidak sehat dan penderita penyakit usus.
Imunitas rendah dapat ditingkatkan dengan gaya hidup sehat dan pola makan yang benar. Orang dengan kekebalan rendah akan mudah sakit, ketika pergantian musim atau cuaca yang ekstrim. Ketika imunitas menurun, segera atasi dengan olahraga teratur dan mengkonsumsi makanan yang mampu untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Sumber:
Kompas.com
Tagged :