Lakukan Ini Setelah Bayi Imunisasi

Admin | Sabtu, 30 Juni 2012

Kini ada pilihan imunisasi yang tidak memunculkan efek demam sehingga si kecil tidak rewel. Si kecil akan demam atau tidak, tergantung pada daya tahan tubuhnya. Ada si kecil yang demam, ada pula yang tidak demam setelah diberi imunisasi. Sebagian imunisasi memberikan reaksi bengkak dan kemerahan di sekitar daerah yang disuntik. Agar si kecil nyaman setelah diimunisasi:
  • Berikan si kecil obat penurun demam sesuai anjuran dokter. Konsultasikan pada dokter dosis yang tepat.
  • Kompres dengan air dingin di bekas bagian yang disuntik selama 1020 menit dapat membantu mengurangi rasa sakit dan bengkak.
  • Beri si kecil banyak cairan karena bisa membantu mengurangi demam.
  • Atur pendingin ruang agar suhunya nyaman untuk si kecil.
Untuk menghindari reaksi imunisasi:
  • Pastikan si kecil sehat. Banyak ahli tidak menyarankan memberikan vaksin pada bayi demam atau sedang sakit yang lebih serius dari batukpilek
  • Katakan pada dokter jika si kecil alergi karena ia perlu dihindari dari beberapa vaksin, seperti MMR atau vaksin cacar bila si kecil alergi gelatin. Begitu pula si kecil yang alergi telur sebaiknya tidak mendapatkan vaksin influenza.
Segera hubungi dokter bila si kecil menunjukkan gejala yang lebih serius tak lama setelah diimunisasi. Tandatanda si kecil menunjukkan reaksi alergi serius terhadap vaksin, yaitu : Sulit bernapas. Suaranya serak dan napasnya berbunyi. Gatalgatal disertai bintikbintik merah. Wajahnya pucat. Jantung berdebar. Hilang kesadaran.

Tagged :