Sering Kembung? Waspada Cacar Air yang 'Tersembunyi' di Perut
Admin | Senin, 27 Agustus 2012
[caption id="attachment_2248" align="alignleft" width="460"]
Perut Kembung[/caption]

Cacar air biasanya muncul di permukaan kulit dengan gejala bintikbintik merah. Ternyata tak hanya itu, cacar air (chicken pox) bisa juga 'tersembunyi' di dalam saluran pencernaan dan memicu masalah nyeri perut dan kembung. Cacar air yang 'tersembunyi' di saluran pencernaan selama masa anakanak bisa menjadi penyebab ribuan kasus nyeri perut dan kembung yang tidak dapat dijelaskan di masa dewasa.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa cacar air 'usus' bisa memicu radang perut. Ilmuwan telah lama mengetahui bahwa paparan virus cacar air di masa kanakkanak (yang mungkin bergejala atau tidak), dapat terkunci di selsel dekat otak dan sumsum tulang belakang. Pada kebanyakan orang, virus tertidur tanpa menyebabkan masalah. Tapi kadangkadang bisa membebaskan diri, melakukan perjalanan melalui sel saraf menuju kulit dan menyebabkan kondisi ruam yang menyakitkan. Bagaimana dan mengapa virus ini bisa melepaskan diri hingga kini belum jelas, tetapi satu teori adalah periode sakit atau sistem kekebalan tubuh yang lemah memungkinkannya melarikan diri. Tapi kini sebuah studi baru dari Columbia University di Amerika Serikat menunjukkan virus yang dikenal dengan varicella zoster, juga bisa terkunci di selsel saraf dari usus. Ilmuwan percaya bahwa jika virus ini melarikan diri, bisa memicu rasa sakit dan kerusakan jaringan dan menjadi penyebab kondisi yang tidak dapat dijelaskan, seperti sindrom iritasi usus yang menyebabkan kram, kembung dan nyeri. "Kami sekarang berusaha untuk mengetahui apakah gangguan pada saluran gastrointestinal yang sebelumnya tidak diketahui, pada kenyataannya, disebabkan karena virus cacar air," jelas Profesor Michael Gershon, salah satu peneliti utama dari Columbia University, seperti dilansir dailymail, Selasa (14/8/2012). Kesimpulan peneliti berdasarkan beberapa studi terbaru yang telah dilakukan. Dalam studi pertama, enam anak yang kesemuanya dites untuk cacar air terbukti memiliki virus yang tertidur di ususnya. Kajian yang lebih baru pada hewan percobaan dikonfirmasi bahwa virus dapat hidup secara nonaktif di dalam usus dan dapat diaktifkan kembali ketika sistem kekebalan tubuh rendah. Dalam studi terakhir, enam pasien dengan ulkus lambung semua ditemukan memiliki virus dalam usus, setelah sampel yang diambil dari lapisan perutnya. Hasil penelitian ini akan disajikan di sebuah konferensi ilmiah di Calgary. (mer/ir)sumber : http://health.detik.com/read/2012/08/14/132224/1990938/763/seringkembungwaspadacacarairyangtersembunyidiperut
Tagged :