Vaksin Baru Butuh Riset Lama dan Dana Besar
Admin | Jumat, 2 November 2012
Ketua Umum Perhimpunan Ahli Mikrobiologi Klinik Indonesia (PAMKI) Sam Soeharto di Kuta, Bali mengakui, sampai sekarang sudah ada beberapa riset untuk menghasilkan vaksin yang efektif dan berkualitas sehingga bisa mengatasi permasalah perkembangan penyakit menular.
Untuk pengembangan vaksin baru dibutuhkan dana yang besar dan memerlukan riset yang cukup lama. Namun untuk kepentingan ini kami belum sepenuhnya didukung oleh kalangan industri, katanya.
Sementara itu Sekretaris Perusaaan PT Bio Farma Rahman Rustan menilai PAMKI sebagai mitra sinergis dan strategis dalam pengembangan industri vaksin di Indonesia.
Pamki punya banyak ahli riset, sedangkan industri butuh penelitian untuk penelitian. Jadi, antara kami dengan PAMKI sudah ÔÇÖnyambungÔÇÖ karena ÔÇÖoutputÔÇÖ penelitian adalah produk, katanya.
Menurut Rahman, para peneliti di PAMKI sangat memahami pola penyebaran penyakit dan sangat mengerti resistensi sebuah mikroba. Kemampuan menjalarnya mikroba, lanjut dia, lebih cepat daripada penemuan obat.
Selama ini kerja sama antara PAMKI dengan kami sudah cukup baik karena produksi, riset dan pengembangan vaksin berbasis ilmu pengetahuan, katanya.
sumber : http://www.sehatnews.com/2012/11/01/vaksinbarubutuhrisetlamadandanabesar/
Tagged :