Mari Cegah Penularan Flu Burung pada Anak

Admin | Kamis, 5 Desember 2013

http://bangka.tribunnews.com/foto/bank/images/Unggas.jpgAnakanak seringkali mengalami gejala flu seperti pilek, batuk, dan demam terutama ketika cuaca sedang tidak menentu dan daya tahan tubuh anak menurun. Meskipun flu sudah biasa menyerang anakanak, namun sebaiknya jangan anda sepelekan ketika anak anda mengalami gejala flu. Tentu anda ingat bahwa flu memiliki berbagai jenis, salah satunya adalah penyakit flu yang paling mematikan yaitu flu burung. Mengingat gejala Flu burung sangat mirip dengan gejala flu biasa, maka anda harus lebih waspada. Jika anak anda mengalami batuk, pilek dan demam yang tidak kunjung turun, maka disarankan untuk segera mengunjungi dokter atau rumah sakit terdekat. Avian Influenza atau biasa dikenal dengan sebutan Flu Burung merupakan penyakit yang biasa menyerang unggas. Namun ditemukan virus flu burung yang dapat menyerang manusia dan dapat bermutasi menjadi lebih ganas. Virus flu burung biasa hidup di dalam saluran pencernaan unggas. Virus akan dikeluarkan oleh unggas yang terinfeksi melalui air liur, cairan hidung, dan kotoran. Virus Flu Burung dapat ditularkan terhadap manusia melalui oral atau saluran pernapasan pada manusia. Oleh karena itu, anda sebaiknya melindungi anakanak anda dari dari lingkungan burung yang terinfeksi virus tersebut. Seringkali anakanak bermain di luar dan tidak menjaga kebersihan tubuhnya. Untuk melindungi anda dan anakanak anda dari penularan flu burung, anda dapat melakukan caracara di bawah ini di rumah:
  1. Menjaga kebersihan dan kesehatan makanan.
  2. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setelah bersinggungan dengan unggas atau pun produkproduknya.
  3. Mencuci tangan sebelum menyiapkan makanan dan sebelum makan.
  4. Mandi, ganti baju, serta mencuci pakaian, sepatu, dan sandal dengan sabun setelah melakukan kontak dengan unggas.
  5. Jika membeli unggas, sebaiknya dipilih unggas yang sehat.
  6. Memasak produk unggas sampai benarbenar matang sebelum dikonsumsi.
  7. Menghindari kontak dengan unggas yang terinfeksi, seperti kotoran, bulu, darah, bahkan dengan unggas yang sehat sekalipun.
Apabila anda memelihara unggas di rumah, maka terdapat beberapa langkah pencegahan yang perlu dilakukan:
  1. Memberikan vaksinasi secara rutin terhadap unggas yang masih sehat.
  2. Menjauhkan letak kandang dari rumah dan tidak membiarkan unggas berkeliaran di dalam rumah.
  3. Menggunakan masker dan sarung tangan saat kontak atau menyembelih unggas.
  4. Tidak menyembelih dan memakan unggas yang sakit dan mati.
  5. Mengubur limbah unggas (misal: bulu, jeroan, dan darah) di dalam tanah.
  6. Menggunakan masker dan sarung tangan saat kontak atau menyembelih unggas.
  Sumber Referensi: http://growupclinic.com/2012/03/06/fluburungdeteksidinidanpenanganannya/ http://esejati.blogspot.com/2013/02/caramencegahpenularanvirusflu.html

Tagged :