Musim Penghujan, Waspadai Dengue dan Rotavirus!
Admin | Jumat, 29 November 2013
gambar: rotavirus
Padamusim penghujan ini biasanya anakanak maupun orang dewasa rentan terkena penyakit. Bagaimana caranya agar tetap fit pada musim penghujan? Anakanak biasanya menyambut gembira musim hujan. Bermain di bawah guyuran air hujan, sepertinya sudah menjadi pemandangan yang umum. Orangtua pun cenderung membiarkan karena beranggapan air hujan tidaklah berbahaya bagi kesehatan. Padahal, air hujan seperti kita ketahui, bukanlah air murni. Namun mengandung berbagai macam polutan yang bercampur di udara, seperti logam dan toxic. Suhu yang rendah didukung udara lembab merupakan tempat yang nyaman bagi nyamuk Aedes aegypti berkembang biak dan mengancam terjangkitnya virus dengue yang menyebabkan demam berdarah. Virus lain yang perlu diwaspadai saat musim penghujan adalah rotavirus yang menyerang saluran pencernaan. Rotavirus menyebabkan penyakit diare yang bahkan kerap menyerang bayi usia 6 bulan ke atas. Berbeda dari diare pada umumnya, infeksi rotavirus biasanya dimulai dari gejala klinis berupa demam selama berharihari dan muntah hebat terusmenerus yang segera diikuti dengan diare berupa air tanpa ampas. Untuk menghindari penyakit ini, sebaiknya orangtua memperhatikan makanan yang dikonsumsi anak. Daripada jajan, sebaiknya orangtua meluangkan waktu untuk membuat bekal sekolah. Dan, pastikan anakanak untuk mencuci tangan dengan sabun sebelum dan setelah makan, maupun setelah bermain diluar. Selain itu, patuhi jadwal imunisasi guna mencegah penyakit yang muncul pada musim hujan. Imunitas tubuh anak pada musim ini juga relatif turun. Karenanya, untuk menjaga daya tahan tubuh anak, konsumsi buah dan sayuran sudah tidak perlu dibantah lagi. Minum susu dua gelas setiap hari sudah lebih dari mencukupi kebutuhan nutrisi anak dan kita tidak perlu memberi vitamin lagi.Tagged :