Fakta Imunisasi yang Wajib Diketahui
Admin | Selasa, 20 Februari 2018

Imunisasi bertujuan untuk memproteksi tubuh dari ancaman virus atau bakteri yang menyebabkan penyakit berbahaya. Saat ini 194 negara termasuk negara maju sudah melakukan imunisasi. Namun demikian masih ada saja masyarakat yang belum sadar akan pentingnya imunisasi. Berikut beberapa fakta mengenai imunisasi yang harus diketahui:
- Imunisasi itu aman
Hingga saat ini vaksin terbukti aman dan efektif. Buktinya, hingga saat ini terdapat 194 negara yang terus melakukan imunisasi pada bayi dan balita. Tidak ada satupun negara yang melarang vaksinasi dan mereka berusaha untuk meningkatkan cakupan imunisasi hingga lebih dari 90%.
Proses produksi vaksin itu melalui riset yang panjang juga menggunakan standar Good Clinical Practive juga berdasarkan etik yang ketat. Di Indonesia, keberadaan vaksin tetap dipantau dengan baik oleh pemerintah melalui Badan POM juga KOMNAS PP KIPI.
- Semua Anak Wajib di Imunisasi
Ya, semua anak wajib menerima imunisasi. Imunisasi mampu melindungi setiap anak dari penyakit berbahaya sekaligus membantu mengurangi penyebaran penyakit tersebut. Karena itu, memberikan vaksin pada si kecil secara tidak langsung berarti Anda ikut melindungi anak-anak lain yang tidak mendapat vaksin. Entah itu karena alasan biaya atau alasan medis. Selain itu, biaya imunisasi jauh lebih murah dibandingkan dengan biaya untuk mengobati penyakit tersebut.
- Dengan Vaksinasi Kekebalan Tubuh tidak akan melemah
Vaksinasi tidak menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemah, justru sebaiknya sistem kekebalan tubuh Anda akan meningkat karena tubuh akan membuat antibodi melawan kuman dan virus penyebab penyakit. Dengan begitu, ketika ada virus penyebab penyakit menular yang menghampiri Anda, tubuh sudah cukup kebal untuk menangkan infeksi virus tersebut. Anda juga tidak perlu khawatir karena pemberian vaksin terhadap satu jenis penyakit tidak akan melemahkan respon sistem imun Anda terhadap penyakit lainnya.
- Imunisasi tidak bisa digantikan dengan ASI, gizi atau suplemen lainnya.
Air Susu Ibu (ASI), gizi dan suplemen hanya bisa memperkuat pertahanan tubuh secara umum. Namun semuanya itu tidak bisa membentuk kekebalan spesifik terhadap kuman tertentu. Jadi kalau ada kuman ganas dan jumlahnya sangat banyak yang masuk ke dalam tubuh, maka pertahanan tubuh tidak akan mampu melindungi bayi. Hingga akhirnya bayi akan sakit berat, cacat bahkan mati. Imunisasi merangsang pembentukan antibodi dan kekebalan seluler yang spesifik terhadap kuman-kuman atau racun tertentu, sehingga bekerja lebih cepat, efektif dan efisien untuk mencegah penularan penyakit berbahaya.
5. Vaksin yang digunakan di Indonesia adalah buatan asli Indonesi
Vaksin yang digunakan untuk Imunisasi anak-anak Indonesia adalah buatan dalam negeri. Vaksin ini diproduksi oleh PT Biofarma yang merupakan BUMN dengan pabrik di Bandung. Proses produksi dibawah pengawasan ketat oleh BPOM dan WHO. Bahkan vaksin produksi Biofarma ini telah dieksport dan dipakai di 120 negara di dunia. 36 negara diantaranya merupakan negara dengan penduduk mayoritas muslim.
Sumber :
hellosehat.com
parentingindonesia.com
Tagged :